"Sebaik-baik manusia adalah yang berguna bagi yang lainnya"

Selamat Datang di Sofyan Blog's - "Kesuksesan hanya milik mereka yang mau berjuang"

Ketika menulis tetapi masih kurang perbendaharaan kata

Penulis pemula biasanya masih kurang dalam perbendaharaan kata dan itu yang membuatnya tidak percaya diri dalam menulis. Menulis harus berangkat dari niat yang tulus disertai dengan usaha yang keras yaitu rajin-rajin menulis. Tulislah apa yang ada di kepala  karena semua yang kita temui itu bisa menjadi inspirasi. Ada beberapa hal yang harus dicermati ketika kita masih belajar menulis yaitu :
  • Segera tuangkan apa yang menjadi ide kita
        Hal ini sangat dianjurkan karena sering sekali baik itu penulis pemula maupun penulis yang bukunya telah banyak terbit namun sering kehilangan isnpirasi yang tadi telah muncul. Maka jalan terbaik adalah cobalah bawa alat tulis yang sederhana saja. Jadi ketika kita mendapatkan inspirasi sesegera mungkin untuk ditulis di kertas tersebut. 
  • Cobalah menulis dengan satu tema dulu
      Menulis dengan satu tema akan lebih mudah dan menarik. Mengapa demikian? ketika kita sudah mendapatkan tema, maka kita akan fokus terhadap tema itu. Kembangkan pola pikir kita untuk memperbanyak perbendaharaan kata. Dengan satu tema itu akan memungkinkan kita lebih menguasainya. Setelah satu tema kita kuasai dan secara penulisan sudah enak dibaca maka kita bisa ke tema lain. Semisal satu minggu ini kita fokus ke tema politik maka minggu depan cobalah ke tema ekonomi dan lain sebagainya. Dengan metode ini maka kita akan dimungkinkan lebih banyak dalam menguasai perbendaharaan kata.
  • Luangkan waktumu sebentar untuk menulis 
        Mengapa harus ada waktu luang untuk menulis?ya. karena kita ingin jadi penulis. kalau ingin jadi penulis tapi tidak ada waktu untuk belajar menulis maka jangan harap kita bisa menjadi penulis. Menulislah walaupun satu halaman setiap hari namun istiqomah (konsisten), karena dengan meluangkan waktu untuk menulis akan menambah kita dalam perbendaharaan kata. Sebagai contoh para penulis yang sudah terkenal mereka juga belajar seperti itu dulunya. Mari kita logikakan dengan waktu yang ada buat kita sehari semalam 24 jam. Semisal kita kerja maksimal 10 jam (ini udah paling lama) Kita masih punya waktu sisa 14 jam. Tidur kita rata-rata sehari 8 jam, maka kita masih punya waktu 6 jam. Jadi sebenarnya tidak ada alasan dalam waktu 24 jam sibuk terus tanpa ada waktu senggang. Benar bukan?maka menulislah ketika kamu mempunyai waktu luang, walaupun sedikit tapi terus-menerus akan menjadi besar dan bermanfaat nantinya. so let's action.
  • Buang rasa malasmu
      Mau jadi penulis kok masih malas-malasan. Ke laut aje lu?Ya. Benar ungkapan itu. Ketika kita menginginkan sesuatu maka logikanya kita harus berusaha memperjuangkan untuk mendapatkan sesuatu itu. Benar bukan?
Mau jadi penulis kok masih mengandalkan mood atau tidak, Kalu mood ya nulis kalau tidak mood ya tidak nulis. Hmmm...Lucu sekali ya?mau jadi penulis kok jiwanya masih kerdil. Mau enak-enakan kok mau jadi orang besar. Sudahlah jangan banyak alasan. Mulai sekarang lawan malasmu itu, buang galaumu itu, mana karya dan prestasimu?
Orang yang tidak malas dan mau menulis jelas tiap harinya akan menambah perbendaharaan kata, karena apapun yang kita tulis lama-kelamaan pola pikir kita akan lebih berkembang dan strategis. So menulislah, buat itu jadi hobi. Walaupun sebenarnya hobi juga tidak bisa dibuat. Ayo bangun dari tidurmu, Menulislah, menulislah, menulislah. namun harus di barengi dengan membaca. Menulis, membaca, menulis, membaca, begitu seterusnya.


Related Post:

0 Komentar untuk "Ketika menulis tetapi masih kurang perbendaharaan kata"

Sahabat, silahkan tulis komentar yang membangun, gunakan bahasa yang baik dan sopan. Mari berbagi dalam kebaikan.
Salam perjuangan

Back To Top