Jangan Cepat Marah

Sofyan Arif

Thursday, September 19, 2013

Bagikan :

Tweet

Hei kawan, jangan cepat marah jika dikatain orang. Karena belum tentu yang ngatain anda itu lebih baik dari anda. Bisa jadi dia lebih buruk dari anda, atau bahkan dia tidak mampu seperti anda. Misalnya begini, anda dikatakan orang dengan panggilan : Hei jelek, hei hitam, hei pendek, dan lain sebagainya. Bagaimana tanggapan anda terhadap manusia yang seenaknya ngatain anda

demikian. Ya tentu saja anda marah. Kemudian jika ditelusuri lebih lanjut mangapa anda marah? Ya pastinya anda memiliki ukuran dalam hidup anda. Kalau panggilan hitam, jelek, dan pendek itu sangat melecehkan. Dan anda tidak mau dikatakan demikian. 

Nah, jika anda tidak merespon lebih terhadap oranglain yang menghina anda maka akan selesai masalahnya. Misal begini ; biar saja dikatakan pendek kan kalau lari lebih kencang, biar saja dikatakan hitam kalau malam tidak mudah terlihat. Hmmm, sebenarnya mudah bukan jika anda bersikap demikian. Ya mungkin bagi sebagian orang mudah tapi bagi yang lain susah. Orang ngomong itu lebih mudah dari pada melakukan. Mari kita lihat dari sisi mana ketika ada orang yang suka mengatakan demikian. Mungkin orang itu memang pekerjaannya ngatain orang. Jadi sudah terbiasa ngomong yang begituan. Atau bisa jadi orang itu hanya menguji kesabaran anda. Sejauh mana anda sabar ketika diejek orang lain.

Kawan, pandangilah hidup secara luas. Jangan cepat menyimpulkan apa yang ada didepan mata. Pernah dengar orang bijak Jawa mengatakan; ojo kagetan, ojo gumunan, ojo gampang keweden, ojo kesusu. Nah, itu filosofi yang sangat luar biasa bagi kita. Sekarang ini sedikit-sedkit anda marah. Baru kesenggol dikit marah. Bagaimana anda nantinya jika anda mudah marah. Mari besarkan hati. Lebih baik bersikap positif terhadap orang lain. Kawan, jangan pernah lelah untuk selalu berbuat baik. Mari luaskan hati anda menuju kesyukuran yang luar biasa. 

sumber gambar

Tag : Serba-serbi