 |
| ilustrasi gambar |
Puskesmas tentunya sangat membantu. Apalagi sekarang ada puskesmas pembantu yang ada di desa-desa. Hal ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat ketika mau berobat. Masyarakat masih enggan mendatangi rumah sakit besar dengan alasan yang sangat klasik dan sudah tidak asing lagi yaitu biaya mahal. Pemerintah sekarang sudah mulai gencar untuk membuat program biaya kesehatan gratis. Orang miskin diberi kartu sakti yaitu kartu sehat. Yah, semoga kartu itu benar-benar bisa digunakan.
Tidak sedikit masyarakat kita yang akhirnya membiarkan keluarganya hanya didiamkan di rumah. Apalagi sakit yang harus mengeluarkan biaya sangat banyak. Tentunya orang miskin tidak sanggup membayarnya. Begitu juga dengan penyakit yang sekarang lagi melanda yaitu demam berdarah. Bahkan beberapa rumah sakit menolak pasien dengan alasan tidak ada tempat atau ruang bagi pasien. Akhirnya pasien ada yang meninggal.
Pada akhirnya apa, puskesmaslah yang menjadi andalan wong cilik. Namun di puskesmas peralatan tentunya belum lengkap. Belum bisa untuk melalukan operasi. Puskesmas seharusnya sudah mulai dipikirkan oleh pemerintah sekarang dan kembali dikembangkan. Mungkin ada RSUD tapi itu hanya di daerah atau kabupaten. Sedangkan kecamatan seperti di kabupaten masih jauh dari RSUD.
Untuk itu, sudah saatnya Jokowi kembali memperhatikan puskesmas dan mengembangkan dengan baik. Agar masyarakat yang jauh dari daerah bisa mengakses rumah sakit yang layak, baik, nyaman dan bersih. Puskesmas di daerah pelosok terkesan belum begitu diperhatikan. Beda halnya dengan puskesmas di kota-kota besar. Semoga semua yang sakit bisa terobati dan bisa diperhatikan lagi oleh pemerintah.
Tidak sedikit masyarakat kita yang akhirnya membiarkan keluarganya hanya didiamkan di rumah. Apalagi sakit yang harus mengeluarkan biaya sangat banyak. Tentunya orang miskin tidak sanggup membayarnya. Begitu juga dengan penyakit yang sekarang lagi melanda yaitu demam berdarah. Bahkan beberapa rumah sakit menolak pasien dengan alasan tidak ada tempat atau ruang bagi pasien. Akhirnya pasien ada yang meninggal.
Pada akhirnya apa, puskesmaslah yang menjadi andalan wong cilik. Namun di puskesmas peralatan tentunya belum lengkap. Belum bisa untuk melalukan operasi. Puskesmas seharusnya sudah mulai dipikirkan oleh pemerintah sekarang dan kembali dikembangkan. Mungkin ada RSUD tapi itu hanya di daerah atau kabupaten. Sedangkan kecamatan seperti di kabupaten masih jauh dari RSUD.
Untuk itu, sudah saatnya Jokowi kembali memperhatikan puskesmas dan mengembangkan dengan baik. Agar masyarakat yang jauh dari daerah bisa mengakses rumah sakit yang layak, baik, nyaman dan bersih. Puskesmas di daerah pelosok terkesan belum begitu diperhatikan. Beda halnya dengan puskesmas di kota-kota besar. Semoga semua yang sakit bisa terobati dan bisa diperhatikan lagi oleh pemerintah.
Tag :
Serba-serbi
0 Komentar untuk "Puskesmas Menjadi Andalan Wong Cilik"
Sahabat, silahkan tulis komentar yang membangun, gunakan bahasa yang baik dan sopan. Mari berbagi dalam kebaikan.
Salam perjuangan