Tidak
lah salah dan tidak pula heran jika dalam kehidupan kita menjumpai anak-anak
dengan berbagai macam karakter. Bukan hanya anak-anak, kalanga remaja dan dewasa pun sudah jauh dari nilai-nilai dan etika yang baik. Mengapa hal ini
bisa terjadi? Hal ini terjadi jelas dipengaruhi oleh beberapa faktor. Biasa
saya menyebutknya sebagai faktor penentu dalam kehidupan. Atau 3 pilar yang
menentukan karakter manusia :
1.
Keluarga
2.
Sekolah
3.
Lingkungan atau masyarakat
Pendidikan karakter harus dimulai dari keluarga/rumah, karena keluarga menjadi
awal pendidikan bagi anak-anak. Maka orang tua sudah seharusnya sebelum anak
menyentuh bangku sekolah ; Mulai dari PAUD, TK, SD, SMP, SMK/SMA dan Perguruan
tinggi, maka pendidikan dari keluarga/rumah menjadi pondasi yang kuat untuk
membentuk karakter anak.
Yang Kedua
sekolah.
Jelas sekolah menjadi pilar membentuk karakter anak, bagaimana anak akan
berbaur dengan lingkungan sekolah, teman sekolah, guru-guru dan stakeholder
dalam dunia pendidikan sekolah. Ini justru terkadang mengalahkan pendidikan
dari rumah. Terkadang orang tua acuh tak acuh; Pokoknya saya serahkan ke
sekolah. Orang tua taunya cari nafkah. Ini jelas salah, walaupun diserahkan
disekolah, ketika anak berada di rumah tetap diawasi, cara bicaranya,
pakaiannya, berteman dengan siapa dan lain sebagainya.
Ketiga
Lingkungan.
Nah di sini jelas lingkungan sangat andil membentuk karakter anak, mengapa
demikian? Karena anak-anak kita akan dibentuk oleh lingkungan sekitar; siapa
teman sebayanya, cara bermainnya, ucapannya dan tingkah lakunya. Sudah jelas
jika lingkungan sekitar baik maka karakter anak Insyallah akan menjadi baik,
jika lingkungan buruk maka keluarga harus bisa berperan aktif untuk mengontrol
keseharian anak.
Sebelum beranjak
jauh, sebenarnya Character Building itu apa? Dalam bahasa inggris character
building berasal dari dua kata yaitu character dan
Building. Character berarti sifat, watak, karakter.
Sedangkan building mempunyai
makna membangun.
Dari pengertian di atas maka bisa diambil
garis bawah, karakter ini berkaitan erat dengan Habit (Kebiasaan). Mengapa
demikian? Karena kebiasaan yang dilakukan sehari-hari akan menjadi cermin
karakter atau watak anak. Anak-anak baik akan cenderung memiliki sifat yang
baik contohnya lebih enak bergaul, suka tersenyum, dan akan membuka hal-hal
baru terkait dengan pergaulan sehari-hari.
Selanjutnya aspek terpenting dalam membangun
Character building adalah aspek jasmani dan rohani. Aspek jasmani seperti cara
bersikap, cara berbuat, cara bicara dll. Sedangkan aspek rohani terkait dengan
cara berpikir, sikap dan keyakinan. Kedua hal ini akan menjadi ruh untuk
membangun karakter.
Setelah kedua aspek tersebut maka kita harus
siap dalam menghadapi era globaliasi, atau bisa disebut dengan era milenial.
Karena ada 2 dampak yang ditimbulkan dari era milenial ini terhadap tumbuh
kembangnya karakter manusia yaitu :
1.
Dampak Positif
2.
Dampak Negatif
Dampak positif dari era milenial ini diantaranya adalah dapat mendidik masyarakat
untuk memiliki pola pikir cosmopolitan dan pola tindak kompetitif, yaitu
masyarakat suka bekerja keras, mau
belajar untuk meningkatkan ketrampilan dan prestasi kerja.
Sedangkan dampak negatif dari era milenial diantaranya adalah munculnya perilaku
konsumtif, maraknya konflik sosial, adanya tindakan-tindakan kriminal, perilaku
yang eksklusif dan primordial. Untuk mengantisipasi lebih meluasnya dampak
negatif dari arus globalisasi. Maka perlu adanya character building yang
tujuannya adalah membuat rumusan dan konsep serta paradigma baru pendidikan
yang integral dan mampu menjawab tantangan-tantangan yang dibutuhkan oleh
masyarakat luas yang dilakukan oleh para pemegang kebijakan pendidikan di
Indonesia.
Maka solusi Untuk mencapai tujuan tersebut diperlukan
aktualisasi pendidikan nasional yang baru dengan berprinsip kepada, pertama, partisipasi
masyarakat di dalam mengelola pendidikan, kedua Meratanya proses
pendidikan, ketiga sumber
daya pendidikan yang professional, keempat sumber daya penunjang yang memadai baik di kota
maupun di desa , dan yang kelima membangun pendidikan yang berorientasi kepada
kualitas individu berbasis karakter.
0 Komentar untuk "Pentingnya Character Building Dalam Kehidupan Sehari-Hari "
Sahabat, silahkan tulis komentar yang membangun, gunakan bahasa yang baik dan sopan. Mari berbagi dalam kebaikan.
Salam perjuangan