![]() |
Sumber Gambar |
Pernah saya bertanya kepada seseorang. Jika kau memilih seseorang untuk menjadi pedamping hidupmu, apa yang kau inginkan dia darimu? Lalu sahabatku itu menjawab. "Aku ingin sosok yang sederhana". Sederhana terkadang menimbulkan makna yang berbeda-beda. Namun dengan kesederhanaan setidaknya kita tidak ambisius mencari dunia. Kemudian jangan diartikan bahwa sederhana itu hanya berpangku tangan tanpa usaha, namun sederhana adalah sikap yang tidak terlalu muluk-muluk namun tetep berusaha menjadi yang terbaik.
Kesederhanaan itu akan membawa ketenangan. Katamu. Sikap kesederhanaan tidak akan terlalu menuntut apa yang sekiranya tidak dapat dimiliki (terlalu tinggi). Dan ia akan bersyukur dengan apa yang telah dikaruniakan kepadanya. Akan tetapi bukan itu saja. Kesederhanaan bisa dalam ucapan, perbuatan, pergaulan. Sederhana di saat kaya, bersyukur di saat miskin. Tidak perlu kemewahan.
Aku tahu sekarang sederhana itu seperti apa? Ya, sederhana itu kamu bisa dengan sewajarnya membawa diri dan tidak muluk-muluk ingin ini, itu dan sebagainya. Sederhana itu bagaimana kau merasakan bahagia. Dan sekarang memang bahagia itu sederhana.
Tag :
Refleksi
0 Komentar untuk "Butuhnya Sebuah Keserhanaan"
Sahabat, silahkan tulis komentar yang membangun, gunakan bahasa yang baik dan sopan. Mari berbagi dalam kebaikan.
Salam perjuangan